Placeholder canvas

8 Cara Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan di Kantor

Karyawan adalah elemen penting berdirinya sebuah perusahaan. Tanpa unsur pekerja ini, perusahaan tidak akan berkembang dengan baik. Maka dari itu, belajar meningkatkan motivasi kerja karyawan adalah kewajiban pihak atasan dan manajemen perusahaan. Karena dengan motivasi inilah, mereka bisa meningkatkan etos dan kinerjanya.

Ini merupakan bidang garapan bidang sumber daya manusia. Sebuah divisi manajemen perusahaan yang bertugas menjaga kenyamanan, kreativitas, loyalitas dan progresivitas seluruh karyawan. Pengampu di bidang ini yang seharusnya bisa meningkatkan motivasi kerja pegawai di kantor supaya perusahaan maju dan mereka mendapat kenaikan gaji.

Berikut ini beberapa tips meningkatkan motivasi kerja karyawan yang bisa dilakukan oleh manajer maupun petugas divisi SDM. Silakan dicoba dijamin berhasil, yaitu:

1. Sediakan Lingkungan Terbaik Untuk Bekerja

Cara memotivasi karyawan agar giat bekerja bukan semata dengan menaikkan gaji, tetapi juga dengan membangun kondisi kantor yang nyaman bagi mereka. Kalau perlu bikin lingkungan kerja yang santai dan sarat nuansa kekeluargaan.

Pastikan pula, kondisi ruang kerja bersih dan harum. Hindari tempat yang bising apalagi suhu yang panas disertai bau tidak sedap.

2. Berikan Pelatihan Yang Sesuai

Jika ada dana berlebih dari perusahaan, seharusnya bisa dialokasikan untuk meningkatkan semangat karyawan. Caranya adalah mengikutsertakan mereka dalam pelatihan, seminar, workshop dan sebagainya.

Toh nantinya, training tersebut akan menguntungkan perusahaan dalam bentuk peningkatan profesionalitas dan efektifitas kinerja. Bahkan karenanya, direktur tidak rugi memberi gaji besar pada karyawan.

3. Lengkapi Fasilitas Penunjang Pekerjaan

Cara meningkatkan semangat kerja karyawan selain memberi gaji dan bonus selanjutnya adalah melengkapi fasilitas penunjang pekerjaan. Minimalkan keluhan bawahan akibat sarana kantor yang kurang dan semacamnya. Pihak perusahaan harus menyiapkan perangkat kerja sedini mungkin. Sehingga karyawan bisa menggunakannya dengan cepat dan efisien.

4. Naikkan Semangat Karyawan

Tidak dipungkiri, setiap bawahan pasti mengalami rasa bosan hingga depresi. Apalagi ketika berjumpa dengan masalah pekerjaan yang rumit. Namun, pada kondisi ini, jangan paksa karyawan untuk bekerja di bawah tekanan. Tetapi, beri mereka kebebasan untuk bereksplorasi sesuai persepsi mereka.

Jika ini dilakukan oleh para direktur, para karyawan tidak akan stres. Justru semangatnya semakin tinggi karena atasan sangat respek pada naluri mereka sebagai manusia.

5. Dukung Usaha Karyawan

Tidak semua karyawan bekerja mengharap gaji berlimpah. Ada yang justru berprofesi sebagai bawahan semata karena ingin hidup nyaman dengan sistem kerja yang tidak memberatkan.

Maka dari itu, jangan selalu iming-imingi mereka dengan gaji besar tetapi pastikan atasan bersama mereka ketika mereka terkena masalah. Dukungan inilah yang karyawan butuhkan dari seorang direktur perusahaan.

6. Dengarkan Saran Dari Karyawan

Cara mengangkat motivasi kerja karyawan selanjutnya adalah selalu menampung saran bawahan dengan tangan terbuka.

Memang, tidak sedikit atasan yang memiliki sifat egois dan enggan menerima masukan. Akan tetapi, atas nama perusahaan, seharusnya sikap ini dibuang jauh-jauh. Karena tanpa karyawan, atasan tidak memiliki pengaruh apapun.

7. Jangan Sungkan Untuk Memuji

Reward atas prestasi karyawan bukan semata bonus dan kenaikan gaji, pujian juga masuk di dalamnya. Maka dari itu, jangan sungkan untuk melontarkan kata pujian bagi mereka yang kerjanya bagus dan loyal.

8. Berikan Penghargaan Finansial Yang Memuaskan

Memberikan gaji besar adalah tugas perusahaan untuk karyawan yang loyal dan berdedikasi tinggi. Ini merupakan hak pekerja yang harus dipenuhi yang berhubungan dengan kesejahteraan finansial mereka.

Justru jika atasan tidak memberikannya, karyawan bisa berpindah ke perusahaan kompetitor. Sehingga, perusahaan lama menjadi tersaingi.

Demikianlah beberapa cara meningkatkan motivasi kerja karyawan yang harus dicoba oleh para atasan seperti direktur, manajer dan pemilik perusahaan. Sedangkan untuk urusan aplikasi pencatatan gaji pegawai, perusahaan bisa menggunakan jasa Gaji.id yang sudah berpengalaman selama 30 tahun lebih. Penasaran? Yuk coba sekarang juga melalui link berikut.

Share this Article:

Scroll to Top